ReArchivu
DUKUNG KAMI
  • Home
  • News
  • Review
    • Review Game
  • Game
    • Platform
      • PC
      • PlayStation
      • Nintendo
      • Xbox
      • Mobile
    • JRPG
    • Game Indie
    • Game Retro
    • Game Lokal
    • Gamebiz
  • Pop Culture
    • Anime
    • Manga
    • Music
    • Film
  • Pilihan Editor
    • Eksklusif
    • Interview
    • Essay
    • ReArchivu List
    • Panduan
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Review
    • Review Game
  • Game
    • Platform
      • PC
      • PlayStation
      • Nintendo
      • Xbox
      • Mobile
    • JRPG
    • Game Indie
    • Game Retro
    • Game Lokal
    • Gamebiz
  • Pop Culture
    • Anime
    • Manga
    • Music
    • Film
  • Pilihan Editor
    • Eksklusif
    • Interview
    • Essay
    • ReArchivu List
    • Panduan
  • Video
No Result
View All Result
ReArchivu
No Result
View All Result
Home Pilihan Editor Essay

Kenapa Sih Dynasty Warriors 9 Jadi Game Terburuk Milik Koei?

Michael Matthew by Michael Matthew
April 30, 2025
in Essay, Game, PC, Pilihan Editor, Platform, PlayStation, Xbox
Kenapa Sih Dynasty Warriors 9 Jadi Game Terburuk Milik Koei?

Seri Dynasty Warriors buatan Koei Tecmo dan Omega Force, kini telah berumur 28 tahun. Sebuah game yang mengadopsi cerita Romance of Three Kingdoms ini sungguh sukses dengan game bertipe hack-and-slash-nya. Kini pada tahun 2025, Koei Tecmo kembali merilis sebuah game berjudul Dynasty Warriors Origins yang telah sukses dan terjual sekitar 1 juta unit. Kalian bisa baca review yang sudah kami tulis disini.

Kita tahu bahwa kesuksesan ini muncul, dikarenakan game sebelumnya yang gagal mereka berikan kepada para fans Dynasty Warriors, kalian mau tahu game apa itu? Ya betul Dynasty Warriors 9.

Dynasty Warriors 9 merupakan series ke-9 diantara seluruh main series Dynasty Warriors. Pertama kali diumumkan pada akhir tahun 2016, Dynasty Warriors 9 mendapatkan banyak sekali reaksi positif dari kalangan fans. Tapi akhirnya kita setelah game tersebut dirilis, hal tersebut mengubah seluruh aspek reaksi para fans menjadi negatif. Mengapa itu bisa terjadi?

Dynasty Warriors 9 Game Hampa Tanpa Titik Akhir

Pertama kali mereka umumkan game ini, bahwa Dynasty Warriors 9 akan menjadi series pertama yang akan mengusung sistem Open World. Hal ini mendapat reaksi yang sangat positif. Apalagi pada jaman itu, ada banyak sekali beberapa game Open World yang sukses, seperti The Witcher 3, Zelda Breath of The Wild, Metal Gear Solid V: The Phantom Pain dan masih banyak lagi. Mungkin hal ini yang menjadi alasan mengapa mereka beralih ke tema Open World, ditambah mungkin reaksi para fans yang sangat tidak sabar untuk menjelajahi ancient China pada era Dinasti Han.

Seiring berjalannya waktu, pada 13 Februari 2018, akhirnya game tersebut telah dirilis, dan mendapatkan banyak sekali review negatif. Ada beberapa hal yang menjadikan game ini sangat buruk:

1. Open World Yang Sangat Kosong

Sebuah fitur yang mereka pamerkan pertama kali, menjadi bumerang bagi Koei, bagaimana tidak? game ini dipasarkan dengan selalu menyebuatkan kata “Open World“. Pemasaran ini menjadi api bagi Koei kepada fansnya. Konsep Open World sendiri mungkin terlihat sangat menarik, tapi Koei sangat kurang dalam memaksimalkannya. Awalnya penulis sendiri sangat berharap pada fitur ini dengan memberikan interaksi-interaksi baru, dengan misi-misi yang seru untuk dilaksanakan. Tapi pada akhirnya kita hanya menemukan sebuah game Open World kosong, tanpa ada pengalaman beramain yang immersive dengan side missin yang sangat monoton

2. Misi Yang Begitu Monoton

Konsep Open World pasti tidak jauh dengan yang namanya Objectives. Layaknya game Open World pada umumnya, kita akan diberikan misi untuk melanjutkan sebuah progress dalam peperangan game ini, tapi pada dasarnya Misi yang mereka berikan sangatlah monoton, yang hanya fokus dalam mengalahkan musuh atau fokus dalam menguasai beberapa base musuh. Game ini sendiri juga memiliki Side Missions yang bisa kalian selesaikan, tapi kalian jangan harap bahwa Side Missions pada game ini akan mirip sekali dengan The Witcher 3 yang terhubung satu sama lain dan panjang. Kebanyakan Side Missions pada game Dynasty Warriors 9 hanya berfokus terhadap meningkatkan level experince, tidak mengusung cerita-cerita menarik ala-ala game Open World pada umumnya.

3. Performance

Dynasty Warriors 9 memiliki berbagai masalah teknis dari frame rate yang tidak stabil, bugs dan glitch, hinggal load tekstur yang begitu lambat. Masalah performa ini sangat mengganggu pengalaman bermain, terutama dalam pertempuran skala besar yang menjadi ciri khas seri ini. Apabila kalian mencoba bermain lagi, masalah ini masih saja belum dibetulkan oleh Koei, terutama load tekstur.

4. NO △ + ☐ Combo!!

Combo pada dasarnya adalah serangkaian serangan yang dilakukan secara berurutan untuk menghasilkan kerusakan yang lebih besar dan mengendalikan musuh. Combo menggabungkan berbagai jenis serangan, mulai dari serangan normal (light attack), serangan kuat (heavy attack atau charge attack), hingga serangan spesial (Musou attack, special attack). Tapi pada game ini, semua hal yang kita ketahui tentang franchise Dynasty Warriors telah hilang. Koei mengubah sistem combo kembali seperti Dynasty Warriors 6, yang hanya berfokus dengan spam ☐ atau △. Tapi mereka memberikan kita fitur baru seperti Trigger Attack. Trigger Attack adalah salah satu elemen kunci dalam sistem pertarungan baru di Dynasty Warriors 9, yang menggantikan sistem charge attack tradisional. Trigger Attack diaktifkan dengan menekan tombol R1 (pada PlayStation) atau RB (pada Xbox) bersamaan dengan salah satu tombol serangan (Kotak/X, Segitiga/Y, atau X/A). Hal ini bukan lah suatu fitur yang bagus, bahkan bisa dibilang dengan sistem Trigger Attack sendiri, menjadi Dynasty Warriors 9 semakin bosan. Rasa puas mengalahkan ribuan prajurit, menjadi hampa dan begitu bosan karena fitur ini.

5. Cloned Weapons

Pada dasarnya setiap game Dynasty Warriors Series memang hampir 90% mengusung sistem cloned weapons untuk setiap karakternya. Seperti di Dynasty Warriors 1-5 dan 7, kalian akan melihat beberapa karakter memakai jenis senjata yang sama, tapi yang membedakan sistem cloned weapons Dynasty Warriors lama yang kita ketahui dengan sistem cloned weapons Dynasty Warriors 9 adalah siang dan malam. Dynasty Warriors 1-5, dan 7 memiliki sistem combo yang bervariatif sesuai dengan ciri khas karakter tersebut. Tapi pada Dynasty Warriors 9, setiap karakter tidak memiliki perbedaan sama sekali. Mereka hanya diberikan jenis senjata yang sama dengan combo yang sama. Seperti contoh kalian bisa melihat kesamaan antar ketiga karakter seperti Zhao Yun, Zhang Fei, dan Ma Chao yang pada game ini memiliki jenis senjata yang sama dan combo yang sama. Yang membedakan mereka? hanya Trigger Attack dan jurus Musou. Ini seperti kembali ke Dynasty Warriors 6, tapi lebih buruk.

6. Half Finished Fishing & Hunting

Dynasty Warriors 9 berikan kita beberapa aktifitas yang cukup seru, layaknya game Open World, Koei memberikan kita banyak sekali kegiatan yang bisa kita lakukan seperti Bonding, dan Hideaway yang bisa kita dekorasi sesuka hati. Tapi tidak dengan fishing dan hunting yang telah mereka presentasikan. Pada dasarnya aktifitas memancing dan berburu seharusnya bisa dibuat lebih immersive dan seru, tapi untuk game ini Koei sepertinya hanya asal taruh dua fitur ini agar terlihat seperti game Open World. Fishing pada game ini terlihat membosankan dan berbeda dari sistem fishing pada game Koei sebelumnya, salah satunya Samurai Warriors Spirit of Sanada yang memiliki mini games serta tingkat kesulitan yang berbeda tergantung dengan umpan dan ikan yang kalian ingin cari. Untuk Hunting, jujur mereka sepertinya tidak mau mencoba lebih, berharap mereka membuatnya lebih immersive, seperti harus melacak jejak kaki hewan tersebut, menambahkan animasi saat sang karakter menguliti hasil tangkapannya. Tapi pada dasarnya kalian bisa melakukan hunting tanpa harus menggunakan panah, kalian bisa gunakan senjata kalian, tapi dengan hasil yang mungkin berbeda.

7. Dubbing English Yang Sangat Buruk

Ketika kalian bermain game ini, kalian berharap bahwa Koei masih mempekerjakan VA yang sama dari Dynasty Warriors sebelumnya, tapi ternyata mereka malah mencari VA yang baru dan sangat buruk. Memang tidak semuany dan ada beberapa yang harus kita biasakan dan beradaptasi, tapi itu untuk beberapa karakter. Sisanya beberapa VA ini mungkin tidak begitu menghayati dalam mengisi suara sebagian karakter, bahkan ada beberapa dialog VA tersebut terdengar seperti membaca naskah. Tidak ada emosi atau karakter yang keluar dari beberapa VA.

Pada dasarnya inilah beberapa alasan pribadi dari penulis mengapa Dynasty Warriors 9 sangat buruk, karena memang apabil mereka bisa membenahi ke-7 hal yang dijelaskan di atas, mungkin kita bisa mendapatkan seri Dynasty Warriors yang fresh dan terbaik.

Tapi apakah game ini sepenuhnya buruk? Oh tidak, masih ada beberapa hal positif yang bisa penulis bilang seperti, cerita yang mungkin lebih seru, dengan beberapa adegan baru yang cukup gokil. Penulis juga cukup senang dengan sistem bonding yang telah mereka implementasikan pada Dynasty Warriors 9 dan mereka bawa ke Dynasty Warriors Origins.

Tapi tanpa game ini, mungkin Koei tidak akan membuka mata mereka, dan pastinya kita tidak akan mendapatkan salah seri terbarik setelah 7 tahun lamanya yaitu Dynasty Warriors Origins.

Tapi, jika kalian masih penasaran dengan game ini, kalian bisa mencobanya gratis melalui Dynasty Warriors 9 Trials di Playstation dan Steam.

Dynasty Warriors 9 sudah tersedia di PS4, Xbox One, dan PC via Steam.

Tags: Dynasty Warriors 9Koei TecmoRearchivu Essay
Share130Tweet81
Previous Post

Mengenal Game God of War, Franchise Milik Sony Paling Terkenal dan Memorable

Next Post

Katana Zero: Game Side-Scrolling Seru, Brutal dan Memusingkan

Michael Matthew

Michael Matthew

Related Posts

Virtua Fighter dari SEGA Bantu Sony Yakinkan Developer untuk Dukung PlayStation 1

Virtua Fighter dari SEGA Bantu Sony Yakinkan Developer untuk Dukung PlayStation 1

May 13, 2025
Ookami Okami, Game Visual Novel Isekai Romance Dari Mushroomallow Dev

Ookami Okami, Game Visual Novel Otome Isekai Romance Dari Mushroomallow Dev

May 13, 2025
Produser Seri NieR Yosuke Saito Sempat Tolak Ajakan Untuk Kerjakan Seri Terkenal Demi NieR

Produser Seri NieR Yosuke Saito Sempat Tolak Ajakan Untuk Kerjakan Seri Terkenal Demi NieR

May 13, 2025
Proyek Virtua Fighter Baru Nantinya Akan Fokus Untuk Mengeksplor Aspek Naratif Para Karakter

Proyek Virtua Fighter Baru Nantinya Akan Fokus Untuk Mengeksplor Aspek Naratif Para Karakter

May 13, 2025

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


  • Latest News
  • Pilihan Editor
  • Pop Culture
Virtua Fighter dari SEGA Bantu Sony Yakinkan Developer untuk Dukung PlayStation 1

Virtua Fighter dari SEGA Bantu Sony Yakinkan Developer untuk Dukung PlayStation 1

May 13, 2025
Ookami Okami, Game Visual Novel Isekai Romance Dari Mushroomallow Dev

Ookami Okami, Game Visual Novel Otome Isekai Romance Dari Mushroomallow Dev

May 13, 2025
Produser Seri NieR Yosuke Saito Sempat Tolak Ajakan Untuk Kerjakan Seri Terkenal Demi NieR

Produser Seri NieR Yosuke Saito Sempat Tolak Ajakan Untuk Kerjakan Seri Terkenal Demi NieR

May 13, 2025
Proyek Virtua Fighter Baru Nantinya Akan Fokus Untuk Mengeksplor Aspek Naratif Para Karakter

Proyek Virtua Fighter Baru Nantinya Akan Fokus Untuk Mengeksplor Aspek Naratif Para Karakter

May 13, 2025
Proyek Virtua Fighter Baru Keluarkan Trailer Baru, Perkenalkan Karakter Wolf Hawkfield

Proyek Virtua Fighter Baru Keluarkan Trailer Baru, Perkenalkan Karakter Wolf Hawkfield

May 13, 2025
Virtua Fighter 5 R.E.V.O Juga Akan Tuju Konsol Lengkap Dengan Rollback dan Crossplay

Virtua Fighter 5 R.E.V.O Juga Akan Tuju Konsol Lengkap Dengan Rollback dan Crossplay

May 13, 2025

Latest Video

Review Clair Obscur: Expedition 33 - Pengalaman Bermain JRPG Yang Sangat Segar dan Penuh Twist!

Review Clair Obscur: Expedition 33 – Pengalaman Bermain JRPG Yang Sangat Segar dan Penuh Twist!

May 12, 2025
Potensinya Dalam, tetapi Eksekusinya... - Path of Exile 2: Dawn of the Hunt Review

Review Path of Exile 2: Dawn of the Hunt (Early Access) – Potensinya Dalam, tetapi Eksekusinya Tidak Begitu Memuaskan

May 4, 2025
[ReArchivu Video] 7 Game Baru Paling Menarik di Bulan April 2025

[ReArchivu Video] 7 Game Baru Paling Menarik di Bulan April 2025

April 11, 2025
Review Atelier Yumia: The Alchemist of Memories & the Envisioned Land - Membawa Perubahan Radikal Tetapi Tetaplah Game Atelier

Review Atelier Yumia: The Alchemist of Memories & the Envisioned Land – Membawa Perubahan Radikal Tetapi Tetaplah Game Atelier

April 6, 2025
[ReArchivu Video] 10 Game Paling Aneh di PS 2 – Playstation 2 25th Anniversary Special

[ReArchivu Video] 10 Game Paling Aneh di PS 2 – Playstation 2 25th Anniversary Special

March 21, 2025
Steam Spring Sale 2025

[ReArchivu Video]15 Rekomendasi Game Untuk Dibeli Pada Steam Spring Sale 2025

March 17, 2025

Follow Social Media Kami

Ads

ReArchivu

© 2024 ReArchivu - Powered by SABAKO.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Review
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Review
    • Review Game
  • Game
    • Platform
      • PC
      • PlayStation
      • Nintendo
      • Xbox
      • Mobile
    • JRPG
    • Game Indie
    • Game Retro
    • Game Lokal
    • Gamebiz
  • Pop Culture
    • Anime
    • Manga
    • Music
    • Film
  • Pilihan Editor
    • Eksklusif
    • Interview
    • Essay
    • ReArchivu List
    • Panduan
  • Video

© 2024 ReArchivu - Powered by SABAKO.