Pada acara Xbox Games Showcase yang diadakan kemarin malam, Thunder Lotus Games mempersembahkan At Fates End sebuah petualangan aksi side-scrolling yang penuh emosi dan ketegangan. Dalam perjalanan ini, pemain akan menghadapi duel intens melawan saudara-saudari mereka sendiri, terpisah oleh takdir dan waktu, dalam pertempuran yang sarat makna dan konflik batin.
At Fate’s End akan hadir pada tahun 2026 untuk PlayStation 5, Xbox Series, dan PC melalui Steam, Epic Games Store, dan Microsoft Store. Game ini juga akan tersedia melalui Game Pass,
Tentang At Fate’s End
At Fate’s End adalah game aksi petualangan yang menempatkanmu dalam pertarungan melawan mereka yang pernah kau cintai. Sebagai Shan, ahli waris muda dari klan Hemlock, kamu akan mengayunkan pedang dewa legendaris Aesus melintasi dunia fantasi yang rimbun dan digambar tangan. Hadapi makhluk-makhluk menjijikkan dalam pertempuran, pecahkan teka-teki naratif yang rumit, dan temukan kebenaran pahit yang tersembunyi. Keterampilan pedang dan pemahamanmu akan diuji saat kamu berhadapan dengan saudara-saudari yang terasing dalam duel penuh emosi, untuk menentukan nasib keluargamu.
Dunia At Fate’s End dipenuhi konflik keluarga yang telah mengakar. Dalam perjalanan untuk merebut kembali haknya, Shan tak hanya bertarung dengan senjata, tapi juga dengan kata-kata, wawasan psikologis, dan pemahaman mendalam akan masa lalu. Setelah mengajak pemain untuk melepas kepergian dalam Spiritfarer, Thunder Lotus kini mengajakmu menghadapi hal-hal yang tak sempat terucap dan berjuang demi pemahaman dalam reruntuhan sebuah keluarga yang retak.